Hacking: Hacker merupakan kata
yang sedikit menakutkan namun menarik. Hacker memilih dua terminologi makna
tergantung kepada madzhab pemikirannya. Beberapa arti kata hacker yang
didefinisikan oleh beberapa ahli keamanan system informasi adalah
Istilah hacker sendiri
masih belum baku karena bagi sebagian orang hackers mempunyai konotasi positif,
sedangkan bagi sebagian lain memiliki konotasi negatif. Bagi kelompok yang
pertama (Old School) untuk pelaku yang jahat disebut Crackers. Batas antara hacker
dan cracker sangat tipis. Batasan ini ditentukan oleh etika, moral, dan
integritas dari pelaku sendiri. Untuk selanjutnya dalam artikel kali ini kami
akan menggunakan kata Hacker sebagai generalisir dari hacker dan cracker,
kecuali bila diindikasikan secara eksplisit.
Salah satu hal yang
membedakan antara crackers dan hackers, atau antara computer Underground dengan
Computer Security Industry adalah masalah etika. Keduanya memiliki basis etika
yang berbeda atau mungkin memiliki interpretasi yang berbda terhadap suatu topic
yang berhubungan dengan masalah computing.
Kata ‘Hacker’ memiliki
dua arti yang saling berkaitan. Untuk beberapa orang, hacker diartikan sebagai
orang yang sangat menggemari segala hal yang berkaitan dengan computer tanpa
ada pamrih apapun serta digunakan untuk kepuasan pribadi saja, lainnya
mengatakan bahwa hacker adalah orang yang mengoperasikan computer dan
menggunakannya untuk memperkaya sebuah perusahaan project atau riset atau untuk
bermain game. Hacking adalah sebuah kegiatan yang bersifat menyenangkan dan
mendidik. Hacking dapat juga diartikan sebagai sebagai kegiatan memasuki system
computer secara illegal dan kemudian mengutak atiknya untuk mengetahui ada apa
di dalam system tersebut.